Jumat, 01 April 2011

CATUR

catur
Saat ini olahraga catur telah mengalami perkembangan yang cukup pesat di seluruh dunia. Bila dulu atlet olahraga ini selalu didominasi Rusia dan negara-negara Eropa Timur, namun sekarang sudah menyebar ke berbagai negara lain, hingga Amerika atau Asia.
Salah satu faktor makin populernya permainan catur adalah ketika sebuah riset yang diadakan oleh UNESCO dan FIDE (organisasi catur seluruh dunia) menyimpulkan bila main catur itu sangat membantu untuk membentuk mental yang baik serta meningkatkan kwalitas kecerdasan manusia terutama anak dan remaja.

Tidak mengherankan bila ada negara yang memperkenalkan permainan catur ini kepada anak-anak sekolah dan memasukannya sebagai bagian dari pelajaran olahraga atau pembentukan kepribadian yang tangguh. Di Indonesia sendiri, juga makin banyak orang yang tertarik untuk mempelajari teknik cara main catur.
Bahkan pernah ada anak Indonesia yang menjadi juara pada suatu kompetisi catur tingkat dunia dan mendapat gelar MF atau Master Fide. Kemudian ada Utut Adianto, atlet catur paling terkenal di di negeri ini yang pernah menjuarai kejuaraan catur tingkat Grandmaster.

Mengenal Bidak atau Anak Catur

Sebelum belajar bermain catur, kita perlu mengenal lebih dulu bidak atau anak catur dan cara memainkannya.
1. Pion
Ketika melakukan aksi pertama kali, pion bisa maju dua langkah ke depan. Namun selanjutnya hanya boleh melakukan satu langkah ke depan lagi, tidak bleh ke samping atau mundur ke belakang.
2. Benteng
Cara berjalannya hanya boleh lurus, baik ke arah depan, belakang atau samping dan jumlah langkahnya bebas, tidak dibatasi. Yang penting tidak menyerong.
3. Kuda
Jenis bidak ini tergolong istimewa. Karena dalam melangkah, dia harus selalu membentuk huruf “L”, namun diperbolehkan melangkahi bidak pion yang sewarna.
4. Menteri
Cara berjalanannya harus selalu serong, dan boleh maju atau mundur. Jumlah langkahnya juga tidak dibatasi.
5. Ratu
Cara bergeraknya bebas, boleh serong dan lurus. Mau ke depan atau belakang juga diperbolehkan. Selain itu jumlah langkahnya juga bebas, tidak ada batasnya. Ini memang merupakan bidak yang “paling merdeka”.
6. Raja
Cara bergerakanya juga sama dengan ratu, namun jumlah langkahnya hanya satu-satu saja.
Cara Memainkan Catur

Cara main catur itu sebenarnya tidak serumit atau sesulit seperti yang dibayangkan oleh kebanyakan orang. Yang terpenting adalah harus selalu mau menggunakan logika dan rajin berlatih. Karena permainan catur adalah jenis olahrga yang mengandalkan kecerdikan dalam berpikir dan mengatur strategi.

Catur itu adalah termasuk olahraga atau permainan yang tujuan utamanya adalah melakukan serangan pada raja di pihak lawan. Namun yang dimaksud dengan serangan di sini adalah tidak melakukan pukulan atau memakan raja.
Raja tidak boleh dimakan seperti anak buah catur yang lain. Raja hanya boleh di kepung, atau ditutup langkahnya, sehingga tidak mampu melakukan gerakan lagi. Bila ini terjadi, berarti raja sudah ditangkap dan pihak lawan dinyatakan sebagai pemenang.

Ketika pihak musuh melakukan serangkan kepada raja, selalu memakai istilah sekak. Dan ketika terkena sekak, maka pihak lawan harus bisa menangkisnya melalui beberapa strategi.
Pertama memakan buah catur pihak musuh yang melakukan sekak itu. Cara kedua bisa memindahkan posisi raja, sehingga gagal terkena sekak. Dan yang ketiga adalah menutup jalan, sehingga posisi sekak jadi terhalang oleh buah cat




CATUR
Catur adalah permainan mental yang dimainkan oleh dua orang. Pecatur adalah orang yang memainkan catur, baik dalam pertandingan satu lawan satu maupun satu melawan banyak orang (dalam keadaan informal). Sebelum bertanding, pecatur memilih biji catur yang akan ia mainkan. Terdapat dua warna yang membedakan bidak atau biji catur, yaitu hitam dan putih. Pemegang buah putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh pemegang buah hitam secara bergantian sampai permainan selesai.

Arti Istilah Catur
Kata catur diambil dari bahasa Sanskerta yang berarti "empat". Namun kata ini sebenarnya merupakan singkatan dari caturangga yang berarti empat sudut. Di India kuno permainan catur memang dimainkan oleh empat peserta yang berada di empat sudut yang berbeda. Hal ini lain dari permain catur modern di mana pesertanya hanya dua orang saja.
Kemudian kata caturangga ini diserap dalam bahasa Persia menjadi shatranj. Kata chess dalam bahasa Inggris diambil dari bahasa Persia shah.

Ketentuan
Permainan dilangsungkan di atas papan yang terdiri dari 8 lajur dan 8 baris kotak/petak berwarna hitam dan putih (atau terang dan gelap) secara berselang seling. Permainan dimulai dengan 16 buah pada masing-masing pihak, yang disusun berbaris secara khusus pada masing-masing sisi papan catur secara berhadap-hadapan. Satu buah hanya bisa menempati satu petak. Pada bagian terdepan masing-masing barisan - terdapat 8 pion, diikuti di belakangnya dua benteng, dua kuda (dalam bahasa Inggris disebut knight-ksatria), dua gajah (dalam bahasa Inggris disebut bishop-uskup), satu menteri atau ratu atau ster, serta satu raja.
Sebelum bertanding, pecatur memilih warna buah yang akan ia mainkan. Pemegang buah putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh pemegang buah hitam secara bergantian. Tujuan permainan adalah mencapai posisi skak mat. Hal ini bisa terjadi bila Raja terancam dan tidak bisa menyelamatkan diri ke petak lain. Tidak selalu permainan berakhir dengan kekalahan, karena bisa terjadi pula peristiwa seri atau remis di mana kedua belah pihak tidak mampu lagi meneruskan pertandingan karena tidak bisa mencapai skak mat. Peristiwa remis ini bisa terjadi berdasarkan kesepakatan maupun tidak. Salah satu contoh remis yang tidak berdasarkan kesepakatan - tetapi terjadi adalah pada keadaan remis abadi. Keadaan remis yang lain adalah keadaan pat, dimana yang giliran melangkah tidak bisa melangkahkan buah apapun termasuk Raja, tetapi tidak dalam keadaan terancam skak. Dalam pertandingan catur
pihak yang menang biasanya mendapatkan nilai 1, yang kalah 0, sedang draw 0.5.

Versi Catur
Terdapat berbagai macam versi permainan Catur - Catur Klasik, Catur Cepat, Catur Kilat, Catur Buta, Catur Simultan, Catur Tandem, Catur Estafet, Catur Online, Catur Korespondensi, Catur Kartu dan sebagainya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar